Setelah pada postingan sebelumnya Sekedar CoretanQ membahas masalah Tanaman Obat Penyembuh Kanker Bagian 1 , maka postingan kali ini akan membahas lanjutannya yaitu Tanaman Obat Penyembuh Kanker Bagian 2
Sambiloto
Sambiloto termasuk family Acanthaceae dan mempunyai
nama latin Andrographis Paniculata Ness.
1.
Kandungan kimia
tanaman sambitolo yang sudah diketahui antara lain saponin, flovanoid, tanin,
andrografolida, deoksi-andrografolida, neo-andrografolida, aldehida,
andrografin, panikolina, polimetoksplanon, apigenin dan beberapa mineral.
2. Dimasyarakat,
sambiloto dikenal sebagai obat demam, penyakit kulit, masuk angin, dan
memperbaiki pencernaan. Selain itu tanaman ini juga berkhasiat menghilangkan
panas, penawar racun, bersifat sebagai antibiotik, serta mampu meningkatkan
kekebalan seluler dan meningkatkan aktivitas kelenjar-kelenjar tubuh.
3. Khasiat untuk
pengobatan kanker ialah senyawa andrografolida (zat pahit) bermanfaat sebagai
hepatoprotektor yang sangat potensial untuk menghambat sitoksisitas hepar dan
anti-inflamasi. Neo-andrografolida dan deoksi-andrografolida juga berkhasiat
sebagai anti-inflamasi. Sifat antibiotik Sambiloto sangat membantu dalam
penyembuhan luka akibat kanker. Berdasarkan penelitian praklinis, ekstrak
Sambiloto bermanfaat sebagai antitumor dan menghancurkan inti sel kanker.
Temu Putih
Tanaman temu putih Curcuma Zedoarid Berg. Roscoe), masih satu family dengan kunyit putih dan kunir
putih. Dibandingkan dengan kedua saudaranya tersebut, temu putih mempunyai
khasiat dan efektifitas pengobatan lebih tinggi.
1. Kandungan kimia
yang terkandung dalam temu putih antaranya monoterpen, sesquiterpener, dan
minyak penguap lainnya, seperti zedoarone, curdione, epicurminol, curzerene,
curcumenol, serta curcumin.
2. Tanaman temu
putih memiliki khasiat sebagai antiasma, antilemar dan penurun kolesterol,
penambah nafsu makan, memperlancar peredaran darah, tonikum, pengobat luka,
penawar racun, serta antidiabetes.
3. Khasiat untuk
pengobat kanker adalah komponen epiguminoldan zedoarone yang terkandung dalam
rimpang temu putih berkhasiat sebagai antitumor. Senyawa monoterpen yang
terkandung dalam minyak asiri berkhasiat sebagai antineoplastik (antikanker)
dan telah terbukti menonaktifkan pertumbuhan sel kanker payudara. Curcumin
berkhasiat sebagai anti-inflamasi (antiradang) dan anti oksidan yang dapat
mencegah kerusakan gen. sementara itu curcumenol berkhasiat sebagai
hepatoprotektor (pelindung hati).
Temulawak
Temulawak dalam bahasa ilmiah Curcuma
xanthorhiza Roxb termasuk family Zingiberaceae.
1.
Kandungan kimia
temulawak banyak mengandung curcumin dan monodesmetoksi curcumin.
2. Khasiat utama
temulawak adalah sebagai hepatoprotektor dan menambah nafsu makan. Juga
bersifat antiperik dan antibakeri.
3. Kandungan
curcumin dalam temulawak berkhasiat sebagai antioksidan, anti-inflamasi, dan
antitomor. Ekstrak temulawak mencegah penyakit hati termasuk hepatitis B.
Meniran
Meniran dalam bahasa ilmiah Phyllanthus
nirv Linn termasuk family
Euphorbiaceace.
1.
Kandungan utama meniran mengandung bahan damar; tanin;
mineral kalium; senyawa flavonoid; senyawa lignan.
2. Tanaman ini mempunyai fungsi sebagai anti hepatotoksik,
diuretik, penambah nafsu makan, antiradang, anti perik, peluruh dahak, peluruh
haid, dan imunistimulator.
3. Khasiat untuk obat kanker adalah senyawa flavonoid yang
terkandung dalam meniran sebagai anti oksidan dan anti neoplastik (antikanker).
Senyawa lignan sebagai anti neoplastik (antikanker). Tanin yang banyak
ditanaman meniran dapat menghambat aktivasi enzim polimerase DNA dari virus
Epstein Bars (Virus yang diduga sebagai virus penyebab kanker getah bening.
Keladi Tikus
Keladi Tikus dalam bahasa ilmiah Typhonium Flagelliforme Loud termasuk
family Aracceac.
1.
Kandungan kimia
keladi tikus belum banyak diketahui
2.
Tanaman ini bersifat antivirus dan antibakteri.
3.
Hasil penelitian bahwa sari keladi tikus dapat menghambat
dan menghasilkan sel kanker, serta menghilangkan efek buruk kemoterapi.
Demikianlah Sekedar CoretanQ mengenai
Tanaman Obat Penyembuh Kanker. Semoga bisa bermanfaat. Terima kasih.
0 Comments