Sumber Gambar |
Pendidikan
adalah sesuatu yang universal dan berlangsung terus tak terputus dari generasi
ke generasi di manapun di dunia ini. Upaya memanusiakan manusia melalui
pendidikan itu diselenggarakan sesuai dengan pandangan hidup dan latar belakang
sosial setiap masyarakat tertentu (Tirtarahardja et al., 2005).
Menurut Fuad
(2005) dalam bukunya pendidikan adalah aktivitas dan usaha manusia untuk
meningkatkan kepribadiannya dengan jalan membina potensi-potensi pribadinya,
yaitu rohani (pikir, karsa, rasa, cipta dan budi nurani). Pendidikan juga
berarti lembaga yang bertanggungjawab menetapkan cita-cita (tujuan) pendidikan,
isi, sistem, dan organisasi pendidikan. Lembaga-lembaga ini meliputi keluarga,
sekolah dan masyarakat.
Bratanata
dkk. mengartikan pendidikan sebagai usaha yang sengaja diadakan baik langsung
maupun dengan cara tidak langsung untuk membantu anak dalam perkembangannya
untuk mencapai kedewasaannya (Ahmadi dan Uhbiyati 2007 :69).
John Dewey
mendefinisikan pendidikan sebagai proses pembentukan kecakapan-kecakapan
fondamental secara intelektual dan emosional kearah alam dan sesama manusia.
Menurut
Brown (dalam Ahmadi, 2004 :74) bahwa pendidikan adalah proses pengendalian
secara sadar dimana perubahan-perubahan didalam tingkah laku dihasilkan didalam
diri orang itu melalui di dalam kelompok. Dari pandangan ini pendidikan adalah
suatu proses yang mulai pada waktu lahir dan berlangsung sepanjang hidup.
Ahmadi dan
Uhbiyati (2007 :70) mengemukakan bahwa pendidikan pada hakekatnya merupakan
suatu kegiatan yang secara sadar dan disengaja, serta penuh tanggung jawab yang
dilakukan oleh orang dewasa kepada anak sehingga timbul interaksi dari keduanya
agar anak mencapai kedewasaan yang dicitacitakan dan berlangsung terus menerus.
Pendidikan
menurut UU No. 20 tahun 2003, Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk
mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara
aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual
keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan
yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan Negara.
0 Comments