Klasifikasi Humor



Humor !! Kata itu seringkali kita dengar. Siapa sih yang tidak kenal humor?? Saya rasa anda juga sudah mengenalnya. Rasa humor itu merupakan anugerah dan humor bagi sebagian orang merupakan obat stress dalam kepenatan dan kejenuhan dari berbagai aktifitas hidup. Humor itu sudah menyeluruh dan menembus setiap lapisan masyarakat dan mungkin bisa diibaratkan mulai dari A sampai Z. Sebagian besar para pemimpin dan ahli komunikator selalu mempunyai selera humor yang baik.

 Tetapi perlu diingat ada 2 hal yang harus diperhatikan dari humor tadi yaitu :
  1. Humor tidak bisa dipaksakan. Anda tidak bisa memotong pembicaraan dan menceritakan sebuah humor yang berbeda dengan tema pembicaraan kemudian berharap orang lain bakal tertawa. Humor itu mengalir sesuai denga kondisi
  2. Anda harus tahu selera humor lawan bicara anda
 Walaupun sudah menyeluruh dan menyentuh setiap lapisan masyarakat, dalam humor terbagi beberapa klasifikasi. Ada lima klasifikasi dalam humor. Apa sajakah itu?? Mari kita lihat :
1.     Humor Sarkastik
Jika dilihat dari namanya jelas bahwa humor ini merupakan humor kasar. Kadang humor ini merupakan suatu humor sindiriran. Umumnya dalam humor ini kita bakal nyela-nyela orang. Ini dalah jenis humor pembuat ”musuh”. Maka dari itu seseorang akan punya banyak ”teman bertengkar” karena humor ini. Humor ini juga bisa digunakan untuk membalas orang yang menyebalkan. Dalam humor sarkastik, juga dikenal humor narsis yaitu humor yang lebih mengarah untuk memuja diri sendiri sehingga menyebabka orang lain menjadi bosan. Salah sedikit penyampain humor ini kepada orang yang tidak kenal baik bisa fatal akibatnya. Contoh humor sarkastik ” Si B punya banyak kelebihan ya, kelebihan terbesarnya dalah berat badannya”.

2.     Humor Slapstick
Humor ini adalah humor dengan bahasa tubuh. Berapa kali kita tertawa pada saat melihat orang lain jatuh? Walau tidak sengaja dan seharusnya kita tidak tertawa, tetap saja lucu. Humor slaptcik seringkali digabung dengan humor sarkastik. Contohnya ”saat melihat teman anda kejedot pintu”.

3.    Humor Kreatif
Humor ini memerlukan kreatifitas tinggi. Humor ini akan terasa lucu jika benar-benar orisinil alias bukan hasil bajakan dari TV atau media apapun. Biasanya humor Kreatif ini berbentuk plesetan, singkatan lucu, atau tebak-tebakan.

4.     Humor Intelek
Humor intelek adalah humor kelas atas. Humor ini sangat berbobot dan tidak semua orang bisa langsung menangkapnya. Orang yang melontarkan humor ini pasti punya pengetahuan yang tinggi. Humor intelek biasanya tidak membuat anda tertawa terbahak-bahak tetapi cukup dengan senyum, merasa tersindir atau bahkan tercengang berfikir. Selain itu anda harus bisa melihat sisi lucu dari suatu hal yang serius.

5.     Humor Parodi
Humor parodi adalah humor yang meniru-niru seseorang atau sesuatu yang terkenal. Humor parodi agak sulit dilakukan dalam kehidupan sehari-hari karena humor ini kurang natural yang mengakibatkan menjadi kurang lucu kalau kita lakukan ditengah pembicaraan. Dan jika anda menggunakan humor ini untuk menirukan teman anda, maka kemungkinan teman anda akan tersinggung. Humor ini memamng pas kalau dilakukan di atas panggung atau pentas pertunjukan.

Post a Comment

0 Comments